Contoh Kasus Terapi Rational
Emotive Therapy
A adalah seorang penulis best seller, sukses dan terkenal. Suatu hari ia bertemu dengan
penggemar yang fanatik terhadap tulisannya. Penggemar tersebut mengira bahwa
apa yang A tulis adalah cerita tentang dirinya yang mengalami masalah sehingga
berbuat hal yang tidak diinginkan terhadap orang yang tidak bersalah. Tetapi
penggemar tersebut kecewa dengan akhir dari novel yang ditulis oleh A. Kemudian
penggemar tersebut dibawa ke kantor polisi karena telah terbukti melakukan
kejahatan kepada A. Setelah beberapa hari A mengunjungi penggemar tersebut ke
kantor polisi dan A mengatakan bahwa novel yang ia tulis bukan kisah tentang
penggemar tersebut tetapi penggemar tersebut tidak percaya oleh apa yang
dikatakan A. Penggemar tersebut kemudian menuduhnya bahwa tulisan A membuat
hidupnya hancur dan mengancam bahwa A akan mengalami hal yang sama seperti apa
yang dialami oleh penggemar tersebut. Seminggu kemudian penggemar dikabarkan
bunuh diri dan menuliskan kemarahannya pada A. Setelah itu A merasa depresi,
kehilangan semangat hidup, dan tidak bisa menulis novel lagi karena tertekan dengan
apa yang ia alami. Setiap hari ia mencoba menulis novel tetapi tetap tidak bisa
akhirnya ia cuman ngurung diri di kamar. Kemudian muncul pemikiran yang tidak
rasional yaitu mencoba bunuh diri tetapi sesaat kemudian A sadar bawa pemikiran
seperti itu tidak berguna.